Mitos atau Pamali yang berkaitan dengan memakai batu akik banyak didengar oleh masyarakat kita. Salah satunya adalah memakai batu akik yang sudah retak. Kabarnya, jika kita memakai batu akik yang retak, maka kondisi rumah tangga atau keadaan keluarga menjadi tidak baik. Apalagi anda memakai batu akik retak di jari manis, maka hubungan anda dengan suami atau istri akan menjadi tidak akur. Benarkah?
Mitos pantangan seperti ini pastinya pernah anda dengar. Namun faktanya, tidak ada kejelasan asal usul dari mitos tersebut. Indonesia merupakan salah satu dari sekian banyak negara di dunia, yang masyarakatnya masih banyak mempercayai hal-hal yang berkaitan dengan mitos. "Bukan mempercayai, tetapi berjaga-jaga saja", itulah alasan yang sering kita dengar.
Batu Cincin Retak |
Sebelum melanjutkan, berikut beberapa mitos memakai batu akik retak di bagian jempol sampai ke jari kelingking.
Memakai Batu Akik Retak di Jempol atau Ibu Jari
Memakai batu akik retak di bagian ini, dipercaya akan memberikan dampak negatif terhadap hubungan anda dengan orang tua atau mertua. Selain itu juga, beberapa penggemar percaya jika memakai batu di Jempol, melambangkan bahwa kita tidak memiliki rasa hormat sedikitpun kepada orang tua. Jempol sendiri melambangkan kedua orang tua kita. Bahkan salah satu mitos yang paling ekstream jika kita memakai cincin di jempol, bahwa kita mendoakan orang tua untuk meninggal.
Memakai Batu Akik Retak di Jari Telunjuk
Memakai batu akik retak di bagian jari telunjuk, bisa berdampak negatif terhadap hubungan dan dengan saudara-saudara anda. Hubungan yang tidak harmonis atau kabar negatif saudara anda akan anda terima bila berlama-lama memakai batu cincin yang retak di jari tersebut. Jari telunjuk sendiri melambangkan sudara kandung seperti adik, kakak anda.
Memakai Batu Akik Retak di Jari Tengah
Memakai batu akik retak di bagian jari tengah, bisa berdampak negatif pada diri anda sendiri. Bagi mereka yang percaya, memakai batu akik retak di jari tengah, akan menghambat datangnya rezeki dan bisa berakibat kepada kesialan. Jari tengah sendiri melambangkan tentang diri anda. Selain itu juga, didalam islam memakai batu cincin atau sejenisnya di jari tengah hukumnya makruh.
Ali Bin Abi Thalib mengatakan : " Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarangku memakai cincin di dua jari: ini dan ini. Beliau memegang jari tengah dan jari setelahnya ( Jari Telunjuk )". (HR. Muslim 5614)
Memakai Batu Akik Retak di Jari Manis
Seperti yang sudah dijelaskan diawal, memakai batu akik retak di daerah jari manis, akan memberikan efek negatif terhadap keharmonisan hubungan rumah tangga. Memang sama sekali tidak ada hubungannya batu cincin dengan rumah tangga, tetapi mitos yang beredar menyebutkan seperti itu. Jari manis sendiri melambangkan tentang percintaan dan keharmonisan.
Memakai Batu Akik Retak di Jari Kelingking
Memakai batu akik retak di bagian jari kelingking, bisa berdampak negatif terhadap kondisi keturunana anda atau anak-anak anda. Jari kelingking sendiri melambangkan keturunan anda. Sehingga banyak yang melarang kalau memakai batu akik yang jelek, retak, dijari tersebut.
Telusuri selengakapnya : Nabi Muhammad Memakai Cincin di Jari Kelingking
Demikian beberapa mitos terkait memakai batu akik retak dari ibu jari sampai ke jari telunjuk. Mitos-mitos tersebut tidaklah memiliki landasan dan sumber kejelasan yang kuat. Namun, untuk beberapa informasi syariat islam yang kami masukkan seperti larangan memakai batu cincin di jari tengah dan jari telunjuk bukanlah sebuah mitos, melainkan syariat islam yang dijalankan oleh para kaum muslimin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar