Sabtu, 17 Januari 2015

Survei! 65% Pria Indonesia Memakai Batu Cincin

Sebuah survei terbaru yang dirilis oleh teman-teman pengrajinakik menunjukkan bahwa 65% pria Indonesia memakai cincin di jemarinya. Hal ini menandakan bahwa lebih dari setengah jumlah penduduk indonesia yang bergender pria memakai cincin. Tidak menutup kemungkinan jika data ini meningkat seiring bertambahnya jumpa pecinta batu cincin di Indonesia. Dimana jumlah penduduk indonesia yang berjenis kelamin pria sebanyak 119.630.913 jiwa. Berdasarkan trend batu mulia yang ada sekarang, diprediksi tahun 2015 ini pengguna batu cincin di indonesia meningkat sebanyak 3%. Hal ini dapat dilihat dari fakta nyata peredaran batu mulia yang begitu tinggi.

Beberapa saat yang lalu kami juga menanyakan kepada salah satu pedagang batu akik yaitu Samsuddin yang ada di kota Nagan Raceh, Provinsi Aceh. Mengungkapkan kepada kami bahwa peningkatan konsumen batu akik didalam 3 tahun terakhir ini meningkat hingga 150% dibandingkan penjualannanya pada tahun 2011 yang lalu. Samsuddin juga menambahkan jika trend batu akik kini tidak hanya menghantui para orang-orang tua. Namun kini banyak remaja atau anak mudah yang mulai menyukai batu akik.

Trend positif ini tentu dimanfaatkan oleh Samsuddin untuk terus meluaskan bisnis dan usahanya. Bisa dipastikan bahwa menjual batu akik pada saat ini tidak sesulit diwaktu dulu. Bahkan sekarang kita dengan mudahnya menemukan banyak pedagang batu akik tidak hanya di kota-kota besar saja. Samsuddin menambahkan, Internet menjadi ujung tombak untuk mempormosikan jenis batu akik di daerah masing-masing.


Seperti Bio Solar, Samsuddin bahkan sempat menjualnya dengan harga tinggi melalui internet. "Gara-gara ada internet, pembeli kita tidak hanya berasal dari Aceh. Tetapi ada yang berada di pulau jawa, bahkan bali juga ada ", ungkapnya kepada tim pengrajinakik. Apalagi saat ini sudah banyak artis atau tokoh-tokoh besar yang mempromosikan batu akik di kalangan para orang-orang elit dan tentunya menyebar keseluruh pelosok di Indonesia.

Baca juga ; Prediksi Batu Akik Terpopuler dan Paling Banyak Dicari Di Tahun 2015

Samsuddin mengakui jika pelajaran tentang batu akik didapatnya secara otodidak. Dan ia sendiri sebenarnya tidaklah terlalu mengetahui literatur yang ada pada batu akik. "Kalau pembeli suka ya kita jual, kalau pembeli tidak suka ya gak pa2", tambahnya. Terkait semakin maraknya pedagang batu akik yang menjual batu palsu terkadang membuat Samsuddin geram. Menurutnya hal tersebut dapat menghilangkan kepercayaan konsumen yang berhimbas kepada seluruh pedagang batu akik di indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar